Suara.com - Sriwijaya FC memastikan tiker ke babak 16 besar Piala Indonesia setelah bermain imbang saat melakoni laga tandang leg kedua babak 32 besar melawan tuan rumah PS Keluarga USU Medan di Stadion Mini USU, Medan, Kamis (7/02/2019).
Kendati harus berbagi skor 1-1 dengan tuan rumah, namun tim berjuluk Laskar Wong Kito ini, tetap unggul aggregat 7-3 setelah dalam leg pertama, Sriwijaya FC berhasil membungkam PS Keluarga USU dengan skor 6-2 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang (30/01/2019) lalu.
Gol pembuka bagi tim tamu dilesakkan lewat sundulan kepala Andes Winata ke gawang PS Keluarga USU Medan di menit 25. Barulah di penghujung babak kedua, tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan dari kaki Yowanda di menit 89.
Dengan kemenangan ini, Pelatih Sriwijaya FC Hartono Ruslan mengaku senang dengan hasil yang diraih Bobby Satria dkk tersebut. Menurutnya, ia menginstruksikan kepada seluruh pemain untuk tetap fokus dan konsentrasi meski pada pertemuan sebelumnya Sriwijaya berhasil menang telak.
"Sejak awal kita minta kepada tim untuk bermain normal dan tetap mengincar kemenangan," katanya saat dihubungi di Medan.
Menurutnya, hasil imbang ini diraih dengan kekuatan yang maksimal mengingat lapangan yang digunakan tidak terlalu baik. Kondisi ini membuat tim sedikit kesulitan untuk mengembangkan permainan.
Tak hanya itu, PS Keluarga USU Medan pun memiliki tim yang cukup baik lantaran didominasi oleh pemain pemain muda. "Semangat mereka masih cukup baik. Kecepatan juga tinggi. Dan ini mereka terapkan di kedua sisi mereka. Kita sedikit kerepotan dengan serangan serangan yang mereka lancarkan," ujarnya.
Sementara, Striker Sriwijaya FC, TA Mushafry menyebut jika tensi permainan yang disuguhkan kedua tim cukup tinggi, mengingat keduanya sama sama menginginkan poin penuh untuk melaju ke babak selanjutnya.
"Kita bersyukur masih bisa melanjutkan permainan hingga peluit akhir dibunyikan dan mendapatkan poin penuh," pungkasnya.
Kontributor : Andhiko Tungga Alam
No comments:
Post a Comment