Suara.com - Sami Khedira tidak peduli akan bermain di depan mantan para pendukungnya di Real Madrid saat final Liga Champions. Gelandang Juventus ini mengaku dirinya sama sekali tidak merindukan mereka.
Pemain internasional Jerman bergabung dengan Juventus dengan free transfer pada Juni 2015 setelah lima tahun merumput di Santiago Bernabeu. Cedera memenang telah membuat karir Khedira tidak begitu mulus di klub raksasa Spanyol itu.
Kini, Khedira akan menghadapi mantan klubnya tersebut. Namun demikian, dia lebih memilih memuji staff pelatih Madrid daripada mengingat perlakuan fans Madrid yang tidak menghormatinya.
"Di Madrid, saya lebih dihargai oleh pelatih saya dan itu 100 persen adil, tapi saya tidak memiliki pengakuan tersebut di depan publik," ungkap Khedira kepada Kicker.
"Jika saya melakukan 10 pertandingan yang bagus, itu sangat jelas. Jika ke-11 tidak begitu bagus, ditanya apakah saya cukup baik untuk klub atau tidak," keluh pemain Jerman ini.
Khedira berpeluang menjadi starter saat menghadapi Madrid di Principality Stadium di Cardiff. Ia bersama Miralem Pjanic tampil cukup solid di lini tengah Juve dalam perjalanan mereka mempertahankan Serie A dan merebut Coppa Italia. (Scoresway)
No comments:
Post a Comment