Suara.com - Pemain Persija JakartaRezaldi Hehanusa mendapat sanksi larangan bermain dua kali di Liga 1 dan denda Rp20 juta. Sanksi tersebut diberikan kepada Rezaldi setelah sempat menolak panggilan tim nasional U-22 untuk mengikuti pemusatan latihan di Tangerang pada 7-10 Mei 2017 lalu.
Hukuman tersebut dijatuhkan oleh Komisi Disiplin Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) berdasarkan hasil sidang pada Kamis di Kantor PSSI, Gran Rubina Kuningan, Jakarta, dipimpin oleh Ketua Komdis Asep Edwin.
"Hukuman ini berlaku mulai tanggal 5 Juni 2017. Yang bersangkutan terbukti tidak hadir pada panggilan seleksi tim nasional dengan alasan sakit tetapi bermain untuk Persija Jakarta pada kompetisi Liga 1," tulis PSSI dalam pernyataan resminya yang diterima di Jakarta, Kamis (1/6/2017).
Rezaldi Hehanusa sendiri saat ini sudah kembali dipanggil oleh Luis Milla ke tim nasional dan namanya masuk dalam skuat yang dibawa untuk uji coba kontra Kamboja, Kamis (8/6) dan Puerto Rico, Selasa (13/6).
Selain denda kepada Rezaldi, Komdis PSSI juga mengeluarkan putusan sanksi terhadap beragam kasus lain yaitu sebagai berikut.
Pertama, ofisil Martapura FC Fahmiansyah disanksi larangan beraktivitas dalam kegiatan sepak bola di lingkungan PSSI selama dua bulan dan denda Rp10 juta karena terbukti mempengaruhi wasit pada saat tambahan waktu babak kedua pertandingan Martapura FC melawan Persebaya Surabaya dengan mengarahkan tangannya ke arah wasit dan wasit cadangan.
Kedua, pemain Perssu Real Madura Joko Sugiarto dihukum larangan beraktivitas di lingkungan sepak bola PSSI selama 10 bulan karena terbukti mencekik dan memukul wasit pada pertandingan Kalteng Putra FC melawan Perssu Real Madura.
Ketiga, tim Perssu Real Madura didenda Rp10 juta karena pendukungnya melakukan pelemparan botol.
Keempat, ofisial Perserang Serang Babay Karnawi disanksi larangan memasuki ruang ganti dan bangku cadangan sebanyak delapan kali dan denda Rp20 juta karena terbukti menampar asisten wasit I saat berjalan menuju lorong ruang ganti pada pertandingan Lampung Sakti melawan Perserang Serang.
Kelima, panitia pelaksana pertandingan Lampung Sakti dikenakan sanksi berupa denda Rp. 10 juta karena terbukti melempar botol ke arah bangku cadangan Perserang Serang pada pertandingan Lampung Sakti melawan Perserang Serang.
Keenam, pemain Persibangga Purbalingga Muh. Aliah Al Fuad disanksi larangan bermain sebanyak empat kali dan denda Rp10 juta karena terbukti menendang pemain PSCS Muhammad Arifin pada pertandingan PSCS Cilacap melawan Persibangga Purbalingga.
Ketujuh, pemain PSCS Cilacap Muhammad Arifin disanksi larangan bermain sebanyak tiga kali dan denda Rp10 juta karena terbukti melakukan pemukulan pemain Persibangga Purbalingga Muh. Aliah Al Fuad pada pertandingan PSCS Cilacap melawan Persibangga Purbalingga.
Kedelapan, pemain PSCS Cilacap Muhammad Khoiron dikenakan sanksi larangan bermain sebanyak tiga kali dan denda Rp10 juta karena terbukti mendorong pemain Persibangga Purbalingga Sdr M. Aliah Al Fuad pada pertandingan PSCS Cilacap melawan Persibangga Purbalingga.
Kesembilan, pemain PSCS Cilacap Sdr. Ridho Setiawan dikenakan sanksi larangan bermain sebanyak tiga kali dan denda Rp10 juta karena terbukti memukul pemain Persibangga Purbalingga Muh. Aliah Al Fuad pada pertandingan PSCS Cilacap melawan Persibangga Purbalingga.
Ke-10, pemain PSCS Cilacap Sunni Hizbullah dikenakan sanksi larangan bermain sebanyak enam kali dan denda Rp10 juta karena terbukti melakukan kericuhan antarpemain kedua tim pada pertandingan PSCS Cilacap melawan Persibangga Purbalingga.
Ke-11, panitia pelaksana pertandingan PSCS Cilacap disanksi denda Rp10 juta karena terbukti ada penonton PSCS yang melempar botol ke arah pemain saat memasuki ruang ganti pada pertandingan PSCS Cilacap melawan Persibangga Purbalingga Ke-12, Sekretaris Sriwijaya FC Achmad Haris disanksi larangan masuk ke ruang ganti dan bangku cadangan pemain sebanyak dua kali dan denda Rp20 juta karena bertingkah laku buruk dengan mendatangi bangku cadangan Madura United dan beradu mulut dengan pelatih kiper Hermansyah pada pertandingan Sriwijaya FC melawan Madura United. Achmad Haris sendiri dianggap telah berulang kali melakukan tindakan tidak sportif.
Terakhir, pemain PSBL Langsa Rizaldi dikenakan putusan sementara sanksi larangan bermain sebanyak enam kali dan denda Rp10 juta karena terbukti dengan sengaja menyikut pemain PSPS Riau Firman Septian hingga patah rahang dan mendapatkan perawatan pada pertandingan PSBL Langsa melawan PSPS Riau.
No comments:
Post a Comment