Rechercher dans ce blog

Saturday, July 8, 2017

Bepe Terpilih Jadi Ikon Sepakbola Asia, Ini Komentar Pelatih Persija

Suara.com - Pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra Teco, angkat bicara terkait terpilihnya anak asuhnya Bambang Pamungkas sebagai Ikon Sepakbola Asia.

Pelatih asal Brasil ini mengaku sangat bangga dengan terpilihnya Bepe, sapaan akrab Bambang, yang dinobatkan langsung oleh Konfederasi Sepakbola Asia (AFC), beberapa waktu lalu.

Menurutnya, mantan bomber tim nasional Indonesia itu memang sangat layak menerima penghargaan tersebut.

"Saya setuju dengan AFC yang menilai Bepe sebagai salah satu ikon sepakbola Asia. Dia memang salah satu yang terbaik di Asia," kata Teco.

Teco menambahkan, dirinya senang bisa bekerja sama dengan pemain yang identik dengan nomor punggung 20 itu.

Bukan hanya itu, Teco mengakui jika Bepe merupakan salah satu pemain yang paling banyak jadi inspirasi dan idola bagi The Jakmania--julukan suporter Persija.

"Saya senang bekerjasama dengan Bepe karena dia pemain yang mempunyai kualitas tinggi dan punya prestasi di klub juga Timnas. Dia juga idola dari para Jakmania," tambah Teco.

"Dia tidak pernah memikirkan diri sendiri, selalu memikirkan kepentingan tim. Bahkan, Bepe selalu memberikan motivasi kepada para pemain muda," tutupnya.

Dengan dinobatkan sebagai Ikon Sepakbola Asia, nama Bepe bersanding dengan para pesepakbola tersohor Asia lainnya, seperti Hidetoshi Nakata (Jepang) yang pernah memperkuat klub ternama seperti AS Roma dan Fiorentina.

Selain itu, ada pula nama Shinji Kagawa (Jepang) yang terpilih sebagai Ikon Sepakbola Asia pada tahun 2014, pernah merumput bersama Manchester United dan Borussia Dortmund.

Barometer keterpilihan Bepe berdasarkan pencapaian individu sang pemain, baik bersama tim nasional Indonesia maupun di tingkat klub, khususnya Persija Jakarta.

Tercatat, striker berusia 37 tahun itu menjadi pemain yang paling banyak tampil bersama timnas Indonesia: 86 pertandingan.

Selain itu, Bepe juga masih jadi topskor Timnas Garuda dengan total 38 gol dari kurun waktu 1999-2012.

Let's block ads! (Why?)

No comments:

Post a Comment

Search

Postingan Populer