Suara.com - Wakil Presiden AS Monaco, Vadim Vasilyey, berharap penyerangnya Kylan Mbappe mau meneken kontrak baru. Vasilyey menyebut, Mbappe jadi harapan terbesar Monaco saat ini.
Seperti diketahui, penyerang yang baru berusia 18 tahun itu dilaporkan tengah diincar dua klub kaya Eropa, Real Madrid dan Manchester City.
Monaco pun tidak tinggal diam menanggapi situasi ini. Mereka mematok banderol 180 juta poundsterling (sekitar Rp3,1 triliun) bila ada yang berminat meminang Mbappe.
Nilai tersebut tentu saja jadi 'benteng terakhir' Monaco agar Mbappe tidak hijrah dari Stade Louis II--markas Monaco.
Di lain sisi, Vasilyey menegaskan, pembicaraan mengenai kontrak baru dengan Mbappe masih berlangsung.
"Kami melakukan pembicaraan-pembicaraan perihal perpanjangan (kontrak) dengan Kylan. Saya berharap ia mau memperpanjang kontraknya," kata Vadim Vasilyey pada akun resmi Twitter AS Monaco, pada Rabu (26/7/2017).
Vasilyey mengakui ada beberapa penawaran dari klub luar untuk Monaco. Namun, dia menegaskan belum ada kesepakatan terkait penjualan Mbappe.
"Kami mendapatkan beberapa penawaran besar untuk Mbappe. Ia adalah harapan terbesar di dunia sepakbola (kami)," ujar Vasilyey.
Pekan lalu, AS Monaco mengatakan sejumlah klub "penting" Eropa telah mendekati Mbappe tanpa izin mereka, melanggar peraturan Liga Prancis dan statuta FIFA.
Nama Mbappe saat ini tengah jadi perhatian serius klub-klub besar Eropa. Dia disebut-sebut memiliki prospek panjang yang menjanjikan.
Musim lalu, dia mencetak 26 gol dan berkontribusi besar mengantarkan Monaco menjuarai Liga Prancis dan mencapai semifinal Liga Champions.
No comments:
Post a Comment