Suara.com - Ketika Josep Guardiola ditunjuk sebagai manajer baru Manchester City di awal musim 2016/17, pernah beredar kabar jika Lionel Messi akan mengikuti jejak bekas pelatihnya itu ke Inggris. Akan tetapi kabar tersebut tidak pernah terbukti, karena hingga saat ini Messi masih berseragam Barcelona.
Namun, keinginan Messi reuni dengan Guardiola di Etihad Stadium ternyata bukanlah isapan jempol belaka. Baru-baru ini terkuak jika Messi berulang kali menghubungi Guardiola, tak lama setelah manajer berkepala plontos itu resmi menggantikan Manuel Pellegrini.
Berdasarkan dokumentasi TV3 yang dikutip The Sun, ayah Messi, Jorge Messi, menghubungi Ferran Soriano, pejabat Manchester City, dan berkata jika anaknya ingin meninggalkan Barcelona. Beberapa hari kemudian, Messi menghubungi Guardiola dan meminta untuk bertemu.
Guardiola pun terbang ke Barcelona untuk menemui bekas anak asuhnya itu. Kepada Guardiola, Messi menyebut jika dirinya merasa terperangkap di Barcelona, dan konsentrasinya terganggu dengan kasus penggelapan pajak yang membelitnya. Belakangan, terkait kasus tersebut Messi dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman 21 bulan penjara.
Usai pertemuan Messi dengan Guardiola, Jorge bertemu dengan presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, dan menjelaskan apa yang tengah dirasakan putranya tersebut serta keinginannya angkat kaki dari Camp Nou.
Tidak ingin kehilangan pemain terbaiknya, Bartomeu langsung menemui Messi dan meyakinkan peraih Ballon d'Or lima kali itu untuk menetap di Barcelona.
Satu tahun kemudian, tepatnya 5 Juli 2017, Messi akhirnya memutuskan untuk bertahan di Camp Nou dengan meneken kontrak baru hingga 2021. Barcelona juga menjamin jika Messi tidak akan masuk penjara seperti yang hukuman yang sudah ditetapkan pengadilan. (The Sun)
No comments:
Post a Comment