Suara.com - Arsenal disebut telah bersedia menjual gelandang kreatifnya, Mesut Ozil, pada bursa transfer musim dingin, Januari 2018.
The Gunners, seperti dilansir Diario AS, berupaya menjual Ozil ke klub raksasa La Liga, Barcelona. Upaya itu disebut agar Ozil tak jatuh ke tangan musuh bebuyutan Arsenal di Liga Inggris, Manchester United.
Blaugrana sejak bursa transfer musim panas 2017/2018, melirik Ozil sebagai ganti pemain incaran yang gagal mereka beli, yakni Philippe Coutinho.
Namun, pelatih Man United, Jose Mourinho, juga dikabarkan menginginkan jasa mantan anak asuhannya di Real Madrid tersebut.
Diario AS menuliskan, Arsenal sebenarnya tak memunyai kewenangan untuk melarang Ozil pindah ke klub mana pun.
Apalagi, kontrak kerja pemain berusia 29 tahun itu di Arsenal bakal habis pada Juni 2018. Karenanya, Arsenal harus bisa menjual Ozil pada bulan Januari agar tetap mendapatkan uang.
Keengganan Arsenal menjual Ozil ke United disebut merupakan keinginan langsung sang pelatih, Arsene Wenger.
Wenger dikatakan masih traumatis atas keberhasilan Man United setelah sukses membajak pemain-pemain Arsenal.
Salah satu kasus termutakhir “pembajakan” itu adalah, ketika United berhasil membeli Robin van Persie pada musim 2012/2013 dari Arsenal.
Saat melakoni musim pertama bersama “Setan Merah”, pemain asal Belanda itu langsung moncer karena berperan penting memberikan gelar juara Liga Inggris.
Namun, Arsenal juga disebut mengetahui kemungkinan Ozil pindah ke Barcelona tidak mulus-mulus amat. Sebab, mega bintang Barca, Lionel Messi diyakini tak bakal menyukai sosok Ozil ada di Camp Nou.
Selain sebagai bekas pemain Real Madrid, Ozil juga diyakini bakal meminta gaji teramat besar yang sulit dipenuhi manajemen Barcelona.
No comments:
Post a Comment