Suara.com - Setelah tampil tak terkalahkan di lebih dari 20 pertandingan di semua kompetisi, Manchester City akhirnya mencicipi kekalahan pertamanya musim ini. Melakoni laga pamungkasnya di Grup F Liga Champions, City secara mengejutkan takluk dari wakil Ukraina Shaktar Donetsk.
Dalam pertandingan yang belangsung di Stadion Metalist, City yang memang tampil tanpa sejumlah pemain kunci sejak awal laga, kalah tipis 2-1. Tuan rumah unggul dua gol di babak pertama lewat aksi Bernard dan Ismaily. Sedangkan City hanya mampu membalas lewat eksekusi penalti Sergio Aguero di akhir pertandingan.
Menelan kekalahan pertama, manajer City Josep Guardiola tetap tersenyum. Bahkan lelaki yang akrab disapa Pep, mengaku puas dengan performa anak-anak asuhnya. Khususnya tiga pemain muda yang sengaja diturunkan Pep dalam pertandingan Kamis (7/12/2017) dini hari WIB.
Tiga pemain muda yang diturunkan Pep adalah Phil Foden yang menjadi pemain Inggris termuda berlaga di Liga Champions. Kemudian ada pemain berusia 20 tahun Tosin Adarabioyo yang memperkuat lini belakang, dan pemain 18 tahun Brahim Diaz yang nyaris menjebol gawang lawan jika saja bola tidak membentur tiang gawang.
"Selamat kepada Shaktar, tapi kami juga lolos ke fase gugur," kata Guardiola usai pertandingan.
"Saya puas dengan penampilan Tosin, Brahim dan Phil saat menghadapi tim penuh talenta seperti Shaktar. Kami datang untuk menang, tapi kami gagal. Yang pasti kami sudah berusaha," sambungnya.
Meski gagal mendulang poin di laga terakhirnya tersebut, City yang sukses mendulang poin penuh di lima pertandingan sebelumnya tetap keluar sebagai juara Grup F dengan 15 poin.
Shaktar sendiri, dengan tambahan tiga poin, finis di posisi dua dengan 12 poin dan akan mendampingi City di babak 16 besar.
No comments:
Post a Comment