Suara.com - Pelatih Arema FC Joko Susilo menilai Persija Jakarta merupakan tim yang sulit dikalahkan. Menurutnya, grafik permainan tim berjuluk Macan Kemayoran itu terus meningkat dalam dua musim terakhir.
Kedua tim bakal berjumpa dalam pekan kedua Liga 1 2018. Pertandingan akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (31/3/2018) petang WIB.
"Kami selalu mengikuti Persija. Grafik prestasi Persija dari dua tahun lalu. Dan melihat tim ini semakin lama semakin bagus, kompak, dan terbukti Persija berhasil menjadi juara di Piala Presiden kemarin dan mewakili Indonesia (Piala AFC) juga cukup berhasil," kata Joko Susilo dalam jumpa pers jelang laga di SUGBK, Senayan, Jakarta, Jumat (38/3/2018).
"Kami sangat mengerti kekuatan persija saat ini. Tapi, seperti kita bilang bahwa kami di sini tidak hanya sekadar bertemu dengan saudara, tapi kami ingin berjuang untuk mendapat hasil. Kami masih punya keyakinan untuk itu," tambahnya.
Getuk -sapaan akrab Joko Susilo- menilai lini depan Macan Kemayoran patut diwaspadai. Tidak hanya lini depan, posisi lain di Persija juga cukup lengkap sehingga bisa menyulitkan Arema.
Namun, Getuk sudah memperhitungkan semuanya. Strategi juga sudah disiapkan untuk bisa mempermalukan Macan Kemayoran di hadapan suporternya sendiri.
"Untuk permainan kami akan siapkan taktik untuk meredam kehebatan pemain-pemain depan Persija, kehebatan pemain tengah, dan pemain belakang Persija. Bagaimana kita semua tahu, (Marko) Simic jadi pencetak gol terbanyak kemarin, kami sangat benar-benar memperhitungkan itu semua," tambahnya.
Keinginan Arema dapatkan poin sempurna bukan tanpa alasan. Itu lantaran mereka hanya bermian imbang 2-2 melawan Mitra Kukar di pekan pertama.
Padahal, lawan Mitra Kukar, Arema menguasai jalannya permainan. Namun, mereka harus kecolongan dua gol di menit akhir.
"Lawan Mitra Kukar kami menganggap bukan kecelongan, tapi kesalahan kami. Kesalahan tim kami yang sudah kami evaluasi, kami diskusikan, bahwa ini bukan kecolongan karena saat itu kami juga kalah ball posession. Berarti ini kesalahan dari kami, bukan kecolongan, jadi kami akan memperbaiki itu. Bismillah, insya Allah tidak terulang lagi kesalahan-kesalahan itu," pungkas Getuk.
No comments:
Post a Comment