Suara.com - Real sukses melenggang ke final Liga Champions untuk ketiga kali secara beruntun, usai menyingkirkan Bayern Munich di fase semifinal musim ini. Bermain imbang 2-2 pada leg kedua di Santiago Bernabeu, Rabu (5/2/2018) dini hari WIB, Los Blancos lolos ke final dengan agregat 4-3.
Pemain yang paling berjasa bagi Madrid pada laga dini hari tadi jelas adalah Karim Benzema, sebagaimana penyerang berkebangsaan Prancis itu mencetak brace alias dua gol ke gawang Bayern.
Performa Benzema sendiri dihujani banyak kritik musim ini. Sebelum laga dini hari tadi, penyerang berusia 30 tahun itu terakhir mencetak gol untuk Madrid adalah pada 31 Maret 2018 ketika El Real mengalahkan Las Palmas 3-0.
Sebelum leg kedua kontra Bayern ini, Benzema sendiri total baru mencetak sembilan gol untuk Madrid dari 41 laga di semua kompetisi musim ini.
Kembali tajam, Benzema pun girang. Meski hanya meraih hasil imbang kontra Bayern, ia menyebut Madrid menjalani malam yang sempurna di Bernabeu.
"Kami sangat senang bisa masuk ke final. Ini adalah malam (dini hari) yang sempurna untuk saya dan semuanya," celotehnya seperti dilansir laman resmi Madrid.
"Saya di sini untuk bekerja keras. Terkadang semuanya berjalan baik, terkadang juga tidak. Apapun itu, saya tidak terlalu terpengaruh (dengan kritikan). Saya sangat menikmati pertandingan ini, dengan fans dan juga bersama seluruh tim," urai eks bomber Olympique Lyon itu.
No comments:
Post a Comment