Suara.com - Peluang Manchester City untuk mempertahankan gelar juara Liga Primer Inggris musim ini kian lapang. Pasalnya, ketika bermain di Turf Moor, Minggu (28/4/2019) malam WIB, Sergio Aguero dan kolega sukses menumbangkan perlawanan Burnley dengan skor tipis 1-0.
Meski tak banyak gol tercipta, raihan tiga poin sudah cukup bagi The Citizens untuk kembali ke puncak klasemen. Skuat asuhan Pep Guardiola itu kini sudah mengantongi 92 poin dari 36 laga, unggul satu angka dari Liverpool di posisi kedua.
Dengan hasil ini, Manchester City tercatat telah mengumpulkan 192 poin dalam dua musim. Musim lalu, David Silva cs berhasil membukukan 100 poin dan keluar sebagai juara Liga Primer Inggris.
Andai tak terjungkal hingga akhir musim ini, maka skuat Manchester Biru bisa mengumpulkan 198 poin. Mengingat, mereka masih menyisakan dua laga, yakni melawan Leicester City dan Brighton & Hove Albion.
Tentu ini bukan catatan yang biasa. Dengan torehan 192 poin dari total 74 laga, City bisa membukukan rata-rata poin mencapai 2,59 angka per pertandingan.
Pep Guardiola selaku juru taktik pun tak bisa menyembunyikan rasa bahagianya. Pelatih asal Spanyol itu yakin bahwa pencapaian yang dibuat oleh timnya sulit dilakukan oleh klub lain, setidaknya dalam kurun yang lama.
''Mungkin satu tim akan mencatatkan 100 poin lagi dalam semusim. Tapi untuk meraih 92, 95, 98 poin di musim kedua, itu takkan terjadi,'' kata Pep Guardiola, dikutip dari BBC.
''Dalam dua musim kami sudah meraih 192 poin. Kami punya lebih dari 20 poin dibandingkan (Manchester) United, Arsenal, dan Tottenham. Ini luar biasa,'' katanya menambahkan.
''Saya tak bisa memperkirakan itu di awal musim, atau khususnya di musim dingin. Kami sudah memenangi 12 pertandingan beruntun. Ini luar biasa," tandas pelatih 48 tahun itu. (Bolatimes)
No comments:
Post a Comment