Suara.com - Benteng pertahanan Liverpool, Virgil van Dijk, mengemban misi khusus jelang pertandingan melawan Barcelona di Camp Nou. Ia bertekad menghapus kenangan buruk di masa lalu yang menyakitkan.
Liverpool akan menyambangi markas Barcelona pada leg pertama babak semifinal Liga Champions 2018/2019 di Camp Nou, Kamis (2/5/2019) dini hari WIB. Pertandingan itu memiliki arti tersendiri bagi Van Dijk.
Van Dijk pernah mengunjungi Camp Nou 2013 silam. Ketika itu, ia yang masih berseragam klub Skotlandia, Celtic, dihajar 1-6 oleh Lionel Messi dan kolega pada pertandingan fase grup Liga Champions.
Setelah enam tahun berselang, Van Dijk bakal datang kembali ke Camp Nou dengan tim yang berbeda. Ia pun optimis bakal meraih hasil yang berbeda pula pada pertandingan nanti.
"Itu adalah stadion yang bagus, bersejarah, dan bermain di sana adalah pengalaman luar biasa bagi saya. Itu adalah pertama kalinya bagi saya, satu-satunya dan yang terakhir kalinya sejauh ini, jadi saya tak sabar melawan mereka lagi, salah satu tim terbaik di dunia," kata Van Dijk, dikutip dari Sky Sports.
"Tapi saya pikir kali ini bisa benar-benar berbeda dibandingkan dengan terakhir kali saya ke sana. Saya menonton beberapa video, tapi kalau Anda kalah 1-6, sebagai bek, Anda tidak bisa bilang Anda memainkan pertandingan yang bagus. Tapi secara pribadi, positifnya adalah saya mendapat banyak pengalaman dari malah itu dan itu membantu saya, jelas sekali," tuturnya menambahkan.
Bek Timnas Belanda itu boleh percaya diri menantang Barcelona bersama Liverpool. Sebab, klubnya saat ini memiliki sejarah bagus ketika menghadapi raksasa Catalan. Dalam delapan pertemuan terakhir, The Reds berhasil mengantongi tiga kemenangan, tiga hasil imbang, dan baru dua kali menelan kekelahan.
Bolatimes/Irwan Febri Rialdi
loading...
No comments:
Post a Comment