Suara.com - Riyad Mahrez tidak masuk dalam skuat Leicester City guna menghadapi Swansea City akhir pekan ini. Manajer Leicester Claude Puel mengatakan bahwa Mahrez mungkin perlu menjernihkan pikirannya kembali setelah batal bergabung ke Manchester City.
Mahrez sebelumnya mendesak Leicester untuk memasukkannya dalam daftar jual karena mengetahui dirinya ditaksir City. Pemain Aljazir ini memang menjadi target Pep Guardiola guna memperkuat lini depannya menyusul cederanya Leroy Sane.
Namun City akhirnya berhenti untuk mendapatkan tandangan Mahrez pada bursa transfer musim dingin, Januari 2018. Pasalnya, City ogah memenuhi permintaan harga yang dipatok Leicester untuk mendapatkan penyerang sayapnya tersebut.
Alhasil, Mahrez pun harus gigit jari batal ke City dan harus bertahan di Leicester. Namun dia dikabarkan sudah absen latihan bersama Leicester selama empat hari dan Puel pun menolak mengungkapkan bahwa apakah pemain telah meminta ijinnya.
"Saya berharap Riyad bisa menjernihkan pikirannya dan kembali bersama kami karena dia adalah pemain berharga bagi kami dan penting dalam permainan kami," kata Puel.
Manajer Leicester ini pun memuji klubnya yang telah membuat "keputusan terbaik untuk skuad kami" dan meminta setiap pemain tetap fokus di lapangan. "Kita harus tetap bersatu setelah semua ini," tambahnya.
"Ini adalah situasi yang harus kami kelola tapi hal lain akan tetap berada di dalam klub. Kami akan menghadapi klub dan timnya, bukan di depan umum. Semua pemain akan membantunya kembali dengan positif dan sikap mental yang baik," tukas Puel. (Scoresway)
No comments:
Post a Comment