Suara.com - Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha Destria enggan menanggapi penolakan mantan manajer Persibara Banjarnegara Lasmi Indrayani menghadiri sidang Komite Disiplin (Komdis) PSSI. Sebagaimana diketahui, pemanggilan Lasmi terkait pernyataannya di sebuah acara talk show di salah satu stasiun televisi swasta beberapa waktu lalu.
"Ya mungkin untuk teman-teman yang belum familiar, PSSI itu terdiri dari empat badan. Badan legislatif diwakili kongres, badan eksekutif diwakili Komite Eksekutif, badan administratif diwakili kesekretariatan jenderal, dan ada badan independen yaitu badan yudisial (Komite etik, Komite Disiplin dan Komite Banding)."
"Jadi apapun itu yang terkait di badan independen yudisial, kesekretariatan jenderal tidak mempunyai wewenang terhadap hal itu. Jadi pertanyaan itu untuk Komite Disiplin," kata Tisha.
Ketidakhadiran Lasmi memenuhi panggilan Komdis PSSI salah satunya adalah karena surat pemanggilan hanya ditandatangani oleh Sekjen, bukan ketua umum PSSI Edy Rahmayadi. Selain itu, surat tersebut juga tidak ditembuskan kepada ketua umum, sehingga dinilai tidak layak.
Tisha mengatakan surat menyurat di kubu PSSI memang sudah menjadi tugasnya sebagai Sekjen.
"Oh pasti, karena gini fungsi dari badan adminitratif, kesekretariatan jenderal, kalau kamu baca statuta, itu ada bab sekretariat dan sekretariat jenderal.
Itu salah satu fungsinya adalah kesekretariatan umum mengatur surat menyurat administratif yang ada di PSSI," pungkasnya.
Baca Juga
No comments:
Post a Comment