Suara.com - Bali United tidak lagi didampingi oleh Pelatih Widodo Cahyono Putro saat menjamu Persija Jakarta di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Minggu (2/12/2018). Sebagaimana diketahui, Widodo resmi mengundurkan diri sebagai pelatih kepala pada akhir November.
Tidak adanya sosok Widodo di kubu Bali United, tidak membuat Pelatih Persija Stefano Cugurra Teco merasa lega. Karena bagi Teco, mundurnya Widodo tidak mengurangi kekuatan Bali United. Stefano Lilipaly dan kawan-kawan tetap lawan kuat yang wajib diwaspadai Macan Kemayoran.
"Kita respek sama Widodo yang baru keluar dari Bali United. Tapi, saya tidak mau komentar soal kondisi lawan saya," kata Teco dalam jumpa pers sehari jelang pertandingan.
Jelang duel dengan Macan Kemayoran, tim berjuluk Serdadu Tridatu bisa dibilang tengah terpuruk. Selain ditinggal pelatih, Bali United menelan tiga kekalahan beruntun.
Namun bagi Teco, tren negatif yang tengah menaungi Bali United tidak bisa menjadi jaminan Persija bakal menang di Bali.
"Soal Bali United, mereka beberapa kali kalah saya pikir ini situasi biasa dari sepak bola. Tapi seperti saya bilang, tim Bali United saya pikir punya pemain berkualitas," jelasnya.
"Tapi besok punya target lebih tinggi mengingat kami berpeluang juara tahun ini. Bali sudah aman di liga tapi Persija harus kerja keras di dua pertandingan. Peluang buat juara," pungkasnya.
Menyisakan dua pertandingan dan hanya tertinggal satu poin dari pemuncak klasemen Liga 1 2018, PSM Makassar, kemenangan menjadi harga mati bagi Persija Jakarta untuk menjaga asa merebut mahkota Liga 1 2018.
Baca Juga
No comments:
Post a Comment