Suara.com - Dipindahkannya venue pertandingan antara Persija Jakarta kontra Persib Bandung ke Stadion Manahan, Solo, ternyata membuat Jakmania, sebutan kelompok Macan Kemayoran, kecewa.
Seperti diketahui, dengan alasan keamanan, kepolisian tidak memberikan izin kepada Persija untuk menjamu Persib di Stadion Patriot, Bekasi, 3 November mendatang. Dengan demikian, manajemen Persija terpaksa memindahkan pertandingan ke Stadion Manahan, Solo.
"Saya sudah mendengar langsung bahwasannya laga antara Persija vs Persib akan digelar di Solo, sebagai manajer tentunya saya kecewa karena seharusnya, kan ini laga home Persija. Tetapi karena alasan faktor keamanan dan memang sudah merupakan suatu perintah kami siap menerima konsekuensinya," kata Manajer Persija Ardhi Tjahjoko di Jakarta, Selasa (31/10/2017).
Ardhi menginginkan Jakmania menerima keputusan tersebut dengan lapang dada. Bahkan Ardhi tetap mengharapkan dukungan penuh saat pertandingan digelar.
"Saya berharap kepada seluruh masyarakat pencinta sepak bola, khususnya Jakmania harus bersikap dewasa menerima keputusan seperti ini. Kalau memang kita semua cinta terhadap Persija mari kita terima dengan besar hati dan gentlemen. Kita semua bersaudara, dukung tim Persija dengan tertib dan aman," tambah Ardhi.
"Karena tidak ada gunanya kita saling menjatuhkan. Tunjukan sportifitas yang tinggi demi kemajuan sepak bola kita," tambahnya lagi.
Stadion Manahan, Solo, bisa dikatakan bukan stadion asing bagi Persija. Musim lalu, Macan Kemayoran menggunakan stadion tersebut setelah terusir dari Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.
No comments:
Post a Comment