Suara.com - Pelatih kepala AS Monaco, Thierry Henry, angkat bicara soal performa buruk timnya di babak fase grup Liga Champions musim ini. Monaco kini sudah dipastikan tersingkir di babak fase grup, bahkan juga gagal mengambil tiket "buangan" ke babak 32 besar Liga Europa 2018/2019.
Monaco dipastikan menjadi juru kunci Grup A setelah keok 0-2 dari tuan rumah Atletico Madrid di Wanda Metropolitano, Kamis (29/11/2018) dini hari WIB, pada laga matchday 5 Liga Champions 2018/2019.
Kekalahan itu sekaligus menutup kesempatan Monaco, yang hingga kini baru mengoleksi 1 poin dari lima laga di Grup A, untuk bisa hijrah ke Liga Europa.
Ya, meski babak fase grup Liga Champions musim ini masih menyisakan satu matchday lagi, namun kans Monaco untuk finis di peringkat ketiga Grup A sudah tertutup.
Well, Henry sendiri pun berkomentar soal raihan buruk pasukannya ini. Henry, yang diangkat sebagai pelatih Monaco menggantikan Leonardo Jardim pada pertengahan Oktober 2018 tersebut, pun berkilah jika Monaco memang lebih mengutamakan liga domestik saat ini.
Monaco memang masih terjerembab di zona merah, tepatnya di peringkat ke-19 klasemen Ligue 1 Prancis sampai memasuki pekan ke-14. Henry mengakui jika fokus timnya saat ini adalah segera keluar dari zona degradasi.
"Tersingkir dari Eropa bukan sumber penyelasan ataupun kelegaan bagi kami. Pertarungan kami sebenarnya akan berlangsung di laga-laga liga (domestik) berikutnya melawan Montpellier dan Amiens," ucap Henry, seperti dilansir laman resmi UEFA.
"Tanpa bermaksud membuat alasan atau sengaja melepas Liga Champions, tapi fokus kami sejak awal memang segera memperbaiki performa di Ligue 1. Kami kini juga sudah dipastikan gagal ke Liga Europa, jadi ini mungkin ada baiknya. Kini kami fokus 100 persen untuk liga dan kami akan bekerja keras!" tutur legenda hidup Arsenal tersebut.
No comments:
Post a Comment