Suara.com - Pelatih Liverpool, mengeluhkan kinerja wasit asal Polandia, Szymon Marciniak dalam laga matchday 5 Grup C Liga Champions 2018/2019 kontra tuan rumah Paris Saint-Germain (PSG), Kamis (29/11/2018) dini hari WIB.
Liverpool dipaksa bertekuk lutut dengan skor 1-2 di Parc des Princes dini hari tadi, yang membuat kans mereka melaju ke babak 16 besar dari Grup C kian sulit.
Dengan kemenangan ini, PSG naik ke peringkat kedua klasemen sementara Grup C dengan 8 poin dari lima laga. Dan Liverpool pun tentunya turun ke peringkat ketiga dengan 6 poin dari lima pertandingan.
Posisi puncak sendiri masih ditempati Napoli (9 poin), yang di saat bersamaan berhasil melibas tim peringkat buncit, Red Star Belgrade (4 poin) di Naples dengan skor 3-1.
Sampai matchday 5 rampung, memang belum ada tim dari Grup C yang berhasil mengamankan tiket ke babak 16 besar. Napoli, PSG dan Liverpool sama-sama masih punya peluang untuk melenggang.
Di matchday pamungkas dua pekan mendatang, Liverpool akan menjalani partai hidup mati kontra Napoli di Anfield dan wajib menang jika ingin lolos. Sementara itu, PSG akan melakoni perjalanan ke Serbia untuk menantang Red Star.
Di Parc des Princes, PSG membuka keunggulan saat fullback Juan Bernat merangsek ke kotak penalti Liverpool dan mencetak gol di menit 13.
Neymar Jr kemudian menambah keunggulan PSG di menit 37, setelah sebelumnya Kylian Mbappe melakukan drive di sisi kanan pertahanan Liverpool.
Liverpool sempat membuka asa setelah James Milner mencetak gol di penghujung babak pertama lewat titik putih. Namun, skor 2-1 tetap bertahan pada babak kedua sampai akhirnya wasit meniup peluit panjang.
Klopp sendiri tak bisa menyembunyikan kekecewannya pada sang pengadil usai Mohamed Salah dan kolega takluk di Paris.
Sebagai informasi, wasit Marciniak memberikan enam kartu kuning kepada Liverpool dan hanya dua kepada PSG, satu di antaranya untuk pelanggaran Marco Verratti terhadap Joe Gomez, yang menurut Klopp seharusnya diganjar kartu merah.
Klopp juga kecewa dengan keputusan wasit yang tampak tidak yakin memberi penalti kepada Liverpool, sebelum asisten wasit mempengaruhi keputusan tersebut.
“Saya pikir kami memenangkan kompetisi fair play tiga kali beruntun di Inggris dan hari ini kami [dibuat terlihat] seperti tukang daging!
“Kami memiliki enam, tujuh, delapan kartu merah dan kami hampir mendapat kartu merah.
“Ya, ada satu atau dua hal yang pantas diberi karu kuning, namun yang lainnya – sungguh tak bisa dipercaya.
“Kami mendapat penalti – wasit tidak mau memberikannya tapi saya tidak tahu bagaimana itu mungkin.
“Wasit harus siap untuk pertandingan seperti ini dan ia terlihat tidak siap.”
No comments:
Post a Comment